Prodi S2 PEP PPs UNY Semakin Lama Semakin Berkembang

Di penghujung tahun 2015 ini, kegiatan visitasi masih terus diadakan oleh BAN-PT. Pada kesempatan ini masih singgah ke Program Pascasarjana UNY. Pada hari Senin, 21 Desember 2015, Tim Asesor melakukan verifikasi terhadap borang akreditasi untuk prodi S2 Penelitian dan Evaluasi Pendidikan (PEP). Visitasi kali ini dilakukan oleh 2 orang asessor, yaitu: Prof. Dr. Sutjipto dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ) dan Dr. R. Mursid, S.T., M.Pd. dari Universitas Negeri Medan (Unimed).

Sesuai dengan standar dan peraturan yang berlaku di UNY, sebelum melakukan tugasnya, tim asesor dipertemukan dengan pimpinan UNY untuk mendapatkan penyambutan. Dalam upacara tersebut, pimpinan UNY selalu berusaha tampil full team dengan menghadirkan Rektor, Wakil Rektor, pimpinan PPs, Ka. Biro AKI, Kabag. Akademik, Kabag. Informasi, Penjaminan Mutu dan tentunya kaprodi serta sekprodi yang divisitasi.

Selaku pimpinan UNY, Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd., M.A., mengucapkan selamat datang kesekian kalinya kepada tim asesor terutama kepada Prof. Dr. Sutjipto yang sudah berkali-kali melakukan assessment ke UNY. “Kami selalu berusaha memberikan penyambutan terbaik kepada setiap tamu yang datang ke sini. Terlebih kepada asesor BAN PT, pelayanan diutamakan agar mampu menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya”, tegas Rektor.

“Ke depan UNY akan terus mengembangkan dirinya. Fakultas yang jurusan dan prodinya telah berkembang pesat sangat mungkin melahirkan fakultas baru seperti hanya Fakultas Teknik, MIPA, Bahasa dan Seni serta Olahraga. Hal itu bisa terwujud apabila diimbangi dengan peningkatan sarana prasarana serta kualitas SDM yang akan mengelolanya”, tambahnya.

Sementara itu di Program Pascasarjana, prodi PEP merupakan prodi yang pertama kali diselenggarakan untuk jenjang magister. Semakin lama peminatnya semakin meningkat. PEP juga selalu mengembangkan dirinya dengan memberikan beberapa layanan di Laboratoriumnya. Selain itu, jalinan networking juga semakin banyak baik institusi dalam maupun luar negeri. “Kami berharap dengan realita yang terlaksana di prodi, akreditasi PEP tetap bertengger di puncaknya dengan predikat A”, tutup Rektor.

Mewakili tim Asesor, Prof. Dr. Sutjipto, mengemukakan bahwa sebagai penjaminan mutu eksternal, BAN-PT akan memberikan nilai yang terbaik bagi prodi yang memenuhi syarat. Beliau juga memberikan informasi bahwa nomenklatur prodi tidak ditentiukan oleh Dikti, tetapi oleh prodi yang bersangkutan. Akhirnya, mantan Rektor UNJ ini berharap kunjungan asesor ini bisa memberikan sumbangsih bagi kemajuan UNY.

Setelah mendapatkan penghormatan di tingkat pimpinan UNY, tim asesor langsung tancap gas untuk memverifikasi borang institusi/pascasarjana. Seperti pencermatan borang 3B sebelumnya, ditanggapi oleh Direktur, Asdir I, Asdir II, dan Tim Penjaminan Mutu PPs UNY. Proses verifikasi borang 3B cukup memakan waktu karena pengelola perlu menunjukkan bukti-bukti aktivitas yang tertuang dalam borang seperti SK, Sertifikat, MoU, TOR, dan sebagainya.

Selanjutnya verifikasi untuk borang prodi dihadapi langsung oleh kaprodi, Prof. Djemari Mardapi, Ph.D. didampingi sekprodi Prof. Dr. Badrun Kartowagiran. Sebagai pakar evaluasi pendidikan, kerjasama saling mengisi dan mendukung antara kaprodi dan sekprodi, bisa menanggapi setiap pertanyaan, masukan dan saran yang diberikan kedua asesor.

Dalam kesempatan yang lain, tim asesor juga berdiskusi dengan dosen pengajar prodi, dan pengelola Lab. PEP, sekaligus beberapa diantaranya merupakan alumni untuk prodi PEP pada jenjang S3. Dari diskusi ini didapatkan informasi tentang pengembangan prodi PEP dengan membuka layanan pengembangan instrumen evaluasi atau tes, pengumpulan data, serta analisis data, yang semuanya tertampung dalam layanan Educational Evaluation Services (EES). Hal itulah yang dikembangkan prodi PEP semenjak tahun 2009 yang bertujuan untuk membantu pelaksanaan evaluasi pendidikan dan mengembangkan sumber daya manusia evaluasi pendidikan.

Proses field assessment dari awal hingga akhir telah dilalui. Selanjutnya visistasi ini diakhiri dengan penandatanganan berita acara visitasi berikut hasil penialaiannya. Setelah itu, kedua asesor berpamitan kepada jajaran pimpinan PPs dan prodi PEP. (Rubiman).
 

Indonesian