NEWS

Post date: 15 Oct 2025 - 2:50pm

Yogyakarta, Wednesday, 15 October 2025 — The Graduate School of Universitas Negeri Yogyakarta (SPs UNY) held the Yudisium for the October 2025 period, attended by 23 graduates from various master’s and doctoral programs. The event was opened by the Director of SPs UNY, Prof. Dr. Siswantoyo, M.Kes., AIFO., who conveyed his congratulations and best wishes to the graduates for their achievements, acknowledging every process and story behind their journey.

He emphasized SPs UNY’s commitment to developing a more structured alumni network through the establishment of regional alumni associations, while encouraging graduates to make SPs UNY a strategic partner in research, community service, and institutional collaboration.
“Let SPs be your home for collaboration,” he said, while also extending his apologies for any shortcomings in academic services and inviting future cooperation with the graduates’ respective institutions.

Representing the graduates, Hasan Djidu expressed his gratitude for the facilities and services provided by UNY, as well as appreciation to the lecturers and academic staff who had accompanied them throughout their studies. The yudisium ceremony marked the completion of all academic and administrative requirements. SPs UNY hopes this moment will become the starting point of further success, producing graduates who are excellent, have integrity, and are ready to contribute to society through scientific work, professional networking, and cross-sector collaboration.

Post date: 15 Oct 2025 - 2:50pm

Yogyakarta, Rabu, 15 Oktober 2025 — Sekolah Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta (SPs UNY) menyelenggarakan Yudisium Periode Oktober 2025 yang diikuti 23 lulusan dari berbagai program studi magister dan doktor. Acara dibuka oleh Direktur SPs UNY, Prof. Dr. Siswantoyo, M.Kes., AIFO., yang menyampaikan selamat dan sukses atas capaian para lulusan dengan segala proses dan ceritanya. Beliau menegaskan komitmen SPs UNY untuk membangun jejaring alumni secara lebih terstruktur melalui pembentukan kepengurusan ikatan alumni lintas wilayah, sekaligus mendorong lulusan untuk menjadikan SPs UNY sebagai mitra strategis dalam riset, pengabdian, dan kerja sama kelembagaan. “Jadikan SPs sebagai rumah kolaborasi Saudara,” ujarnya, seraya menyampaikan permohonan maaf bila dalam layanan akademik terdapat hal yang kurang berkenan dan mengundang kerja sama dengan instansi Bapak/Ibu ke depannya.

Perwakilan lulusan, Hasan Djidu, menyampaikan terima kasih atas fasilitas dan layanan yang diberikan UNY, serta apresiasi kepada dosen dan tenaga kependidikan yang telah mendampingi hingga tahap akhir studi. Prosesi yudisium menandai tuntasnya seluruh akademik dan administratif para peserta; SPs UNY berharap momen ini menjadi awal kesuksesan berikutnya, dengan lulusan yang unggul, berintegritas, dan siap berkontribusi bagi masyarakat melalui karya ilmiah, jejaring profesional, serta kolaborasi lintas sektor.(sps)

Post date: 6 Oct 2025 - 1:26pm

Yogyakarta, October 4, 2025 — The Laboratory of Educational Research and Evaluation (ERE Lab), in collaboration with the Master and Doctoral Programs in Educational Research and Evaluation (ERE) — both Regular and Distance Learning tracks — of the Graduate School, Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), once again hosted an inspiring academic event through ERE Lab Series #6, themed “Enhancing the Quality of Research Instruments (Test and Non-Test).”
Held online via the Zoom Meeting platform, the event attracted hundreds of participants from across Indonesia, including undergraduate, master’s, and doctoral students, as well as lecturers, researchers, and education practitioners with a strong interest in research methodology and educational measurement.
The program opened with a report from Prof. Dr. Edy Supriyadi, M.Pd., Head of the Doctoral Program in ERE (Regular and Distance Learning), who emphasized the importance of the event in strengthening the methodological competence of educational researchers. The session was officially inaugurated by Prof. Dr. Siswantoyo, M.Kes., AIFO.. The Director of GS UNY, who expressed his appreciation for Lab PEP’s consistency in organizing scientific activities focused on building students’ research capacity.
The main session featured four distinguished speakers in the field of educational measurement and evaluation:
•    Dr. Umi Farisiyah, M.Pd., who presented “A New Paradigm in Validity Proof and Reliability Estimation of Research Instruments” with a focus on theoretical concepts and their practical applications.
•    Hermina Disnawati, M.Pd., who discussed Exploratory Factor Analysis (EFA) as a technique for exploring factor structures in instrument development.
•    Dr. Ezi Apino, M.Pd., who elaborated on Confirmatory Factor Analysis (CFA) to test the fit between measurement models and empirical data.

Post date: 6 Oct 2025 - 11:57am

Yogyakarta, 4 Oktober 2025 — Laboratorium Pengukuran dan Evaluasi Pendidikan (Laboratorium PEP) bersama Program Studi S2 dan S3 Penelitian dan Evaluasi Pendidikan (PEP), baik Reguler maupun PJJ, Sekolah Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), kembali menghadirkan kegiatan ilmiah inspiratif melalui Lab PEP Series #6 bertema “Penguatan Kualitas Instrumen Penelitian (Tes dan Non-Tes)”. Kegiatan yang diselenggarakan secara daring melalui platform Zoom Meeting ini berhasil menarik perhatian ratusan peserta dari berbagai daerah di Indonesia, mulai dari mahasiswa S1, S2, S3, hingga dosen, peneliti, dan praktisi pendidikan yang memiliki ketertarikan pada bidang metodologi penelitian dan pengukuran pendidikan.

Acara diawali dengan laporan Ketua Pelaksana yang diwakili oleh Ketua Program Studi S3 PEP Reguler dan PJJ, Prof. Dr. Edy Supriyadi, M.Pd., yang menyampaikan pentingnya kegiatan ini sebagai upaya memperkuat kompetensi metodologis peneliti pendidikan. Kegiatan kemudian dibuka secara resmi oleh Direktur Sekolah Pascasarjana UNY, Prof. Dr. Siswantoyo , M.Kes., AIFO yang memberikan apresiasi atas konsistensi Laboratorium PEP dalam menyelenggarakan kegiatan ilmiah berorientasi peningkatan kapasitas riset mahasiswa.

Post date: 3 Sep 2025 - 4:22pm

A total of 25 teachers from elementary to senior high and vocational schools in Pengasih District participated in a Training on Developing Learning Assessment Instruments with a Deep Learning Approach, held in Padukuhan Serut, Pengasih, Kulon Progo, on September 3, 2025. This activity was part of a community service program (Pengabdian kepada Masyarakat / PkM) aimed at enhancing teachers’ capacity to design assessments aligned with 21st-century learning needs.

The training featured expert speakers from academia with extensive experience in learning and assessment development. Prof. Dr. Muhammad Nursaban opened the main session with a presentation on the concept and application of deep learning in teaching and learning. He emphasized the importance of fostering learning that goes beyond memorization, encouraging critical thinking, problem-solving, and students’ reflective abilities.

The next session, delivered by Dr. Widihastuti, M.Pd., discussed strategies for developing educational assessment instruments. Dr. Widihastuti highlighted that deep learning-based assessments should capture students’ abilities comprehensively, covering cognitive, affective, and psychomotor domains.

Other presenters continued with advanced topics, including techniques for designing scoring rubrics, examples of authentic assessment instruments, and practices in developing project- and case-based test items. Participants also engaged in hands-on activities to create assessment instruments relevant to their respective subjects under the guidance of facilitators.

The activity coordinator expressed that this training is expected to help teachers adapt their curriculum and evaluation methods toward more in-depth learning processes. “Teachers need to continuously enhance their capacity so that the assessments they design not only measure basic knowledge but also evaluate higher-order thinking skills,” she stated.

Post date: 3 Sep 2025 - 4:22pm

Sebanyak 25 guru dari jenjang SD, SMP, hingga SMA/SMK di wilayah Kecamatan Pengasih mengikuti Pelatihan Penyusunan Instrumen Asesmen Pembelajaran dengan Pendekatan Deep Learning yang dilaksanakan di Padukuhan Serut, Dukuh Serut, Kecamatan Pengasih, Kulon Progo pada 3 September 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian kepada masyarakat (PkM) yang bertujuan meningkatkan kapasitas guru dalam merancang asesmen yang relevan dengan kebutuhan pembelajaran abad ke-21.

Pelatihan menghadirkan narasumber dari kalangan akademisi yang berpengalaman dalam pengembangan pembelajaran dan asesmen. Prof. Dr. Muhammad Nursaban membuka sesi utama dengan materi mengenai konsep dan penerapan deep learning dalam kegiatan belajar mengajar. Ia menekankan pentingnya pembelajaran yang tidak hanya berfokus pada hafalan, tetapi juga mendorong keterampilan berpikir kritis, pemecahan masalah, serta kemampuan reflektif peserta didik.

Sesi berikutnya disampaikan oleh Dr. Widihastuti, M.Pd., yang membahas strategi penyusunan instrumen asesmen pendidikan. Dalam paparannya, Dr. Widihastuti menekankan bahwa asesmen berbasis deep learning harus mampu menggambarkan kemampuan siswa secara utuh, meliputi aspek kognitif, afektif, dan psikomotor.

Para narasumber lainnya turut melengkapi pelatihan dengan pemaparan materi lanjutan, termasuk teknik penyusunan rubrik penilaian, contoh-contoh instrumen autentik, serta praktik pengembangan soal berbasis proyek dan studi kasus. Peserta diberi kesempatan melakukan praktik langsung penyusunan instrumen asesmen sesuai bidang studi masing-masing dengan pendampingan para fasilitator.

Post date: 28 Aug 2025 - 11:12am

Laboratorium Penelitian dan Evaluasi Pendidikan (LEP) bekerja sama dengan Program Studi S2 dan S3 Penelitian dan Evaluasi Pendidikan (PEP) baik Regular maupun PJJ, Sekolah Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), sukses menyelenggarakan Pelatihan Nasional Bibliometrika bertajuk “Teori, Praktik, dan Mengemasnya Menjadi Publikasi Ilmiah Bereputasi”.
Kegiatan pelatihan yang berlangsung secara daring melalui platform Zoom ini dibuka secara resmi oleh Direktur Sekolah Pascasarjana UNY, Prof. Dr. Siswantoyo, M.Kes., AIFO. Turut hadir jajaran pimpinan Sekolah Pascasarjana, Kepala Laboratorium PEP, Koordinator Program Studi S2 dan S3 PEP baik Reguler maupun PJJ, serta diikuti oleh peserta baik dari dosen, guru, praktisi pendidikan, peneliti, dan pemerhati pendidikan serta mahasiswa S1, S2, dan S3 dari berbagai institusi di Indonesia .
Sebagai narasumber utama, Dr. Ezi Apino, M.Pd. menyampaikan materi mengenai konsep dasar bibliometrika, praktik penggunaan perangkat analisis seperti VOSviewer dan Bibliometrix, serta strategi mengemas hasil kajian menjadi artikel publikasi ilmiah bereputasi. Peserta juga diajak memahami bagaimana bibliometrika dapat memetakan tren riset, menemukan research gap, sekaligus membangun jejaring kolaborasi penelitian.
Ketua pelaksana kegiatan, Dr. Widihastuti, M.Pd., dalam laporannya menegaskan bahwa pelatihan ini dirancang untuk menjawab kebutuhan akademisi dan peneliti dalam mengoptimalkan literatur ilmiah sebagai dasar pengembangan penelitian dan publikasi. “Melalui kegiatan ini, kami berharap peserta dapat lebih percaya diri menggunakan bibliometrika untuk menulis artikel, tesis, maupun disertasi, serta berkontribusi pada ekosistem riset yang lebih kuat,” ungkapnya.

Post date: 28 Aug 2025 - 11:12am

The Educational Research and Evaluation Laboratory (ERE Lab) in collaboration with the Master and Doctoral Programs in Educational Research and Evaluation (ERE), both Regular and Distance Learning, at the Graduate School of Universitas Negeri Yogyakarta (GS UNY), successfully held a National Bibliometrics Training entitled “Theory, Practice, and Packaging it into Reputable Scientific Publications”.
The training activity, which took place online via the Zoom platform, was officially opened by the Director of the GS UNY. The leadership team of the GS UNY, the Head of the ERE Lab, the Coordinators of the ERE Master and Doctoral Programs, both Regular and Distance Learning were actively present in that occasion. On the other hands, participants were also from lecturers, teachers, education practitioners, researchers, and education observers, as well as undergraduate, master and doctoral students from various institutions in Indonesia.
The chief of ERE Lab, Dr. Widihastuti, M.Pd., emphasized in her report that this training was designed to address the needs of academics and researchers in optimizing scientific literature as a basis for research and publication development. “Through this activity, we hope that participants will be more confident in using bibliometrics to write articles, theses, and dissertations, as well as contribute to a stronger research ecosystem,” she said.
The training, held in three series (August 20th, 24th, and 27th, 2025), was interactive. Participants' enthusiasm was evident from the many questions, discussions, and reflections on their experiences in utilizing bibliometric analysis. Not only did participants gain theoretical understanding, but they also participated in light practice with case studies of publications that were successfully published in international journals.

Post date: 16 Aug 2025 - 9:51am

Yogyakarta, Agustus 2025 — Sekolah Pascasarjana Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) kembali menyelenggarakan Yudisium Periode Agustus 2025, yang diikuti oleh peserta dari periode Juni, Juli, dan Agustus 2025. Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi para mahasiswa yang telah menuntaskan studinya di berbagai program magister dan doktor di lingkungan Sekolah Pascasarjana UNY.

Sebanyak 111 peserta mengikuti prosesi yudisium kali ini, yang terdiri atas mahasiswa dari enam program studi, yakni S2 Penelitian dan Evaluasi Pendidikan (PEP) sebanyak 20 orang, S2 Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (PTK) sebanyak 17 orang, S2 Manajemen Sumber Daya Manusia Pendidikan (MSDMP) sebanyak 2 orang, S3 Penelitian dan Evaluasi Pendidikan (PEP) sebanyak 24 orang, S3 Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (PTK) sebanyak 19 orang, serta S3 Ilmu Pendidikan (IP) sebanyak 29 orang.

Acara yudisium dibuka secara resmi oleh Prof. Dr. Siswantoyo, M.Kes., AIFO., selaku Direktur Sekolah Pascasarjana UNY, yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan kebanggaan kepada seluruh peserta atas kerja keras, ketekunan, dan komitmen akademik yang telah ditunjukkan selama menempuh studi.

Sebagai perwakilan mahasiswa, Dr. Adilah Afikah turut memberikan sambutan mewakili seluruh peserta yudisium. Dalam penyampaiannya, Adilah mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada para dosen, pembimbing, serta seluruh sivitas akademika Sekolah Pascasarjana UNY yang telah memberikan dukungan selama proses studi berlangsung.

Melalui kegiatan ini, Sekolah Pascasarjana UNY kembali menegaskan komitmennya dalam mencetak lulusan yang tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki integritas, profesionalisme, dan kontribusi nyata bagi pengembangan pendidikan di Indonesia.

Post date: 16 Aug 2025 - 9:51am

Yogyakarta, August 2025 — The Graduate School of Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) held the Yudisium for the August 2025 period, attended by participants from the June, July, and August 2025 batches. This event marked an important milestone for students who have successfully completed their studies in various master’s and doctoral programs within the Graduate School of UNY.

A total of 111 participants took part in the yudisium, representing six study programs: Master’s in Educational Research and Evaluation (PEP) with 20 graduates, Master’s in Technology and Vocational Education (PTK) with 17 graduates, Master’s in Educational Human Resource Management (MSDMP) with 2 graduates, Doctorate in Educational Research and Evaluation (PEP) with 24 graduates, Doctorate in Technology and Vocational Education (PTK) with 19 graduates, and Doctorate in Educational Sciences (IP) with 29 graduates.

The ceremony was officially opened by Prof. Dr. Siswantoyo, M.Kes., AIFO., Director of the Graduate School of UNY, who in his address expressed his appreciation and pride for the graduates’ hard work, perseverance, and academic commitment throughout their studies.

Representing the graduates, Dr. Adilah Afikah delivered a speech expressing gratitude to the lecturers, supervisors, and all academic staff of the Graduate School of UNY for their support and guidance during the learning process.

Through this event, the Graduate School of UNY reaffirmed its commitment to producing graduates who excel not only academically but also uphold integrity, professionalism, and a strong dedication to contributing to the advancement of education in Indonesia.

Pages